Tuesday, May 24, 2011

Tinggi Maksimalku Berapa ya?



Halo halooooo! Pagi ini saya membaca sebuah artikel yang cukup menarik di koran Jawapos, yaitu tentang cara mengukur potensi maksimum dari anak kita kelak. Berdasarkan artikel tersebut, ada dua rumus untuk menghitung, yaitu:

1. Rumus Detail (dalam sentimeter)

Untuk anak lelaki

P = (A + I + AA + IA + AI + II)/6 x 1.08 + 14

Untuk anak perempuan

P = (A + I + AA + IA + AI + II)/6 x 0.92 + 11.4

Dimana:
P = potensi tinggi badan maksimum
A = tinggi Ayah
I = tinggi Ibu
AA = tinggi Ayahnya Ayah (kakek dari pihak ayah)
IA = tinggi Ibunya Ayah (nenek dari pihak ayah)
AI = tinggi Ayahnya Ibu (kakek dari pihak ibu)
II = tinggi Ibunya Ibu (nenek dari pihak ibu)

Statistik dan hasil penelitian para ilmuwan menyebutkan bahwa 99 dari 100 orang memiliki tinggi badan yang jauh lebih rendah (5-15 cm) dibandingkan dengan potensi maksimal yang dapat mereka miliki berdasarkan rumus di atas.

2. Rumus singkat 

Untuk anak lelaki

((tinggi badan ayah + tinggi badan ibu)/2) + 7

Untuk anak perempuan

((tinggi badan ayah + tinggi badan ibu)/2) - 7

Untuk mendapatkan gambaran rentangnya, hasilnya masih harus dikurang dan ditambah 10 cm untuk anak laki-laki dan 8,5 cm untuk anak perempuan.

Nah, berdasarkan rumus tadi, saya sudah melakukan cross check dengan memasukkan data-data tinggi yang dibutuhkan pada rumus detail maupun rumus singkat. Hasilnya, saya dan adik saya ternyata melebihi potensi tinggi badan maksimal. Itu berarti, masih ada peluang agar keturunan kita kelak, lebih tinggi daripada yang dihasilkan dari rumus tersebut. Mungkin, ada pengaruhnya dari nutrisi dan olahraga. Oke, selamat mencoba. Hehehe

2 comments:

  1. [ Oke, selamat mencoba. Hehehe ]

    [ tentang cara mengukur potensi maksimum dari anak kita kelak. ]

    Mencoba bikin anak ? ;)

    ReplyDelete